Rabu, (27/11/19), Program Studi Tasawuf dan Psikoterapi rayakan hari ulang tahun yang ke-8. Perayaan ini menjadi acara yang pertama kalinya dan cukup bersejarah. Uniknya, perayaan hari ulang tahun program studi Tasawuf dan Psikoterapi berlangsung selama dua hari, pada tanggal 27 dan 28 November 2019. Selain itu, Miladiyah TP juga memiliki tiga agenda utama dengan lokasi yang berbeda, yaitu Dzikir Jama’i, Terapi dan Kuliah Integratif.
Hari Rabu pukul 10.00 WIB berlangsung pembukaan acara miladiyah dan dzikir jama’i yang berlokasi di lobi lt.1 gedung Fuda IAIN Kediri. Saat sambutan, Kaprodi Tasawuf dan Psikoterapi, Ibu Yuli Darwati memberikan jargon SIP untuk mahasiswa TP. SIP adalah kepanjangan dari Spiritual Ilmiah dan Profesional. “Saya harap dengan membuat sejarah baru seperti perayaan milad TP ini akan menambah semangat dan kepercayaan diri mahasiswa Tasawuf dan Psikoterapi bahwa mereka juga bisa”, tambahnya. Tak lupa, potong tumpeng juga dilakukan usai dzikir sebagai simbolik acara milad. Setelah selesai, semua mahasiswa TP makan bersama dengan berkelompok. “Kami sengaja memberi instruksi kepada mahasiswa TP agar membawa nasi bungkus, semata-mata untuk mengajarkan kekompakan dan kebersamaan”, tutur Bapak Hasan Saleh. Pada hari itu juga berlangsung kegiatan Terapi bekam, gurah, massage, dan hipnosis oleh mahasiswa semester 7 dimulai pukul 08.00-15.00 di Laboratorium TP dan SA.
Perayaan hari kedua adalah kuliah integratif yang diadakan di aula lt.2 gedung Fuda IAIN Kediri. Kuliah dimulai pukul 14.00-17.00 WIB. Kegiatan tersebut dihadiri dosen dan lebih dari 130 mahasiswa yang berasal dari prodi TP, PI, dan IAT. Adanya kuliah integratif tersebut dimaksudkan untuk memberikan wawasan tambahan khususnya kepada mahasiswa TP, bahwa keilmuan tasawuf dapat diintegrasikan dengan dunia medis. Tentunya kedua keilmuan tersebut memiliki aspek yang saling mempengaruhi.