Ketenangan Adalah Surga Dunia Dari Tuhan

Ketenangan adalah kondisi atau hal yang dialami jiwa yang telah suci dari kotoran-kotoran duniawi. Ketenangan adalah bagian dari kebahagiaan yang hakiki. Kebahagiaan hakiki yang memunculkan perasaan tenang hanya didapat saat seorang hamba dekat kepada Allah. Tidak ada satu pun hal di dunia ini yang membuat jiwa kita tenang kecuali Allah Swt. Bahkan Allah telah mengingatkan kita dalam firmanNya (QS. Ar-Ra’d: 28)

الَّذِينَ آمَنُوا وَتَطْمَئِنُّ قُلُوبُهُمْ بِذِكْرِ اللَّهِ أَلا بِذِكْرِ اللَّهِ تَطْمَئِنُّ الْقُلُوبُ
Artinya : “Orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan berzikir (mengingat) Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenteram”.

Salah seorang ulama salaf berkata, “Sungguh kasihan orang-orang yang cinta dunia, mereka (pada akhirnya) akan meninggalkan dunia ini, padahal mereka belum merasakan kenikmatan yang paling besar di dunia ini”. Maka ada yang bertanya, “Apakah kenikmatan yang paling besar di dunia ini?” Ulama ini menjawab, “Cinta kepada Allah, merasa tenang ketika mendekatkan diri kepada-Nya, rindu untuk bertemu dengan-Nya, serta merasa bahagia ketika berzikir dan mengamalkan ketaatan kepada-Nya”. (Dinukil oleh imam Ibnul Qayyim dalam kitab “Igaatsatul lahfaan”, 1/72)

Melihat begitu agungnya kenikmatan mendapat ketenangan sebab mengingat dan dekat dengan Allah sudah selayaknya kita untuk memilih jalan tersebut. Bila hati telah bersih dan pikiran telah jernih tentu sebagai insan al-kamil kita akan lebih memilih zikrullah daripada gemerlap dunia seisinya. Membaca melalui hati nurani saja kita sudah dapat menebak bahwa ketenangan dan kebahagiaan dunia tanpa melibatkan Allah adalah kebahagiaan yang semu. Kebahagiaan semu hanya bertahan beberapa saat saja kemudian berujung kegelisahan. Hal ini sangat berbeda dengan kebahagiaan saat zikrullah, jiwa akan cenderung merasa tentram dan bahagia sekalipun secara fisik diterpa berbagai masalah. Inilah surga dunia sesungguhnya yakni kenikmatan dekat bersama Yang Maha Penenang Jiwa.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.